Selasa, 04 Januari 2011

Ujian para Wali adalah kelaparan

Syaikh Abdul Qadir Jailani berkata, "Pernah selama 20 hari aku tidak makan dan tidak menemukan sesuatu yang dapat dimakan. Pada hari ke-20 aku pun pergi ke iwaan kisra untuk mendapatkan pembagian makanan. Setibanya disana aku mendapatkan 70 orang Wali ALLAH yang sedang menunggu pembagian. Dalam hati aku berkata, "Tidak pantas aku mengganggu mereka". Aku pun kembali ke bagdad. Disana seseorang dari daerahku mendatangiku dan memberikan sepotong emas kepadaku seraya berkata, "Ini kiriman dari ibumu". Setelah aku potong untuk diriku, aku bergegas membawa sisa emas tersebut ke tempat tadi dan membagikannya kepada 70 orang tersebut. Ketika mereka bertanya, aku menjawab, "Aku mendapat ini dari ibuku dan aku tidak melihat bahwa aku berhak mengkhususkan pemberian tersebut untuk diriku sendiri". Kemudian aku kembali ke baghdad, membeli makanan dari potongan milikku lalu memanggil para fakir miskin dan makan bersama mereka". (Mahkota Para Aulia, 2005)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar